Cara Mengidentifikasi Sumber Referensi Dari Sebuah Summary
Summary adalah salah satu tempat dimana kita mendapatkan informasi-informasi penting. Setiap summary dari sebuah penelitian akan ada sumber nya yang di tandai oleh nama penulis. Jika si penulis menggunakan APA style, maka akan di ikuti dengan tahun. Contoh:
(1) According to Mustafa (2009) _____________ (main idea)
Dari contoh diatas dapaat kita lihat bahwa nama si penulis di sebut kan dan di ikuti oleh tahun terbitan journal/buku tersebut (APA style). Untuk referensi lengkapnya pastinya ada di daftar pustaka. Menurut Swales (2004) pada summary terdapat dua elemen penting untuk kita meng-identifikasi sumber referensi, yang pertama adalah sumber nya (nama penulis/lembaga) dan yang kedua adalah ide utamanya. Ide utama tersebut bisa berbentuk kutipan langsung yang di tandai dengan tanda kutip dua ("...") atau menuliskan ulang ide utama dengan bahasa sendiri tanpa menghilangkan makna asli nya. Hal yang kedua juga dikenal dengan "paraphrase".
Berikut contoh-contoh lainnya:
(2) Irawati and Nasir's 2005 paper on syariah banking discusses _______________.(main idea)
(3) Zakaria (2000) states that _______________ .(main idea)
claims
argues
maintains
(4) Bunyamin (2011) suggests that _________________. (main idea)
asserts
hypothesizes
states
concludes
(5) In Yahwa's article "Teaching English with Videogames," ____________. (main idea)
Dengan mengetahui elemen-elemen di atas, dapat mempermudah kita mendapatkan informasi yang kita butuhkan. Format pada contoh (1) sampai (5) itu berasal dari buku Swales (2004). Semoga dengan mengetahui format-format ini dapat meningkatkan kemampuan membaca kita dan juga meningkatkan kemampuan menulis karya ilmiah/penelitian sehingga tulisan kita lebih akademik. Semoga bermanfaat, share, siapa tahu ada teman di luar sana yang sedang membutuhkan informasi di tulisannya.
Referensi:
Swales, J. M. & Feak, C. B. (2004) Academic writing for graduate students. The University of Michigan Press, Ann Arbor.
Dari contoh diatas dapaat kita lihat bahwa nama si penulis di sebut kan dan di ikuti oleh tahun terbitan journal/buku tersebut (APA style). Untuk referensi lengkapnya pastinya ada di daftar pustaka. Menurut Swales (2004) pada summary terdapat dua elemen penting untuk kita meng-identifikasi sumber referensi, yang pertama adalah sumber nya (nama penulis/lembaga) dan yang kedua adalah ide utamanya. Ide utama tersebut bisa berbentuk kutipan langsung yang di tandai dengan tanda kutip dua ("...") atau menuliskan ulang ide utama dengan bahasa sendiri tanpa menghilangkan makna asli nya. Hal yang kedua juga dikenal dengan "paraphrase".
Berikut contoh-contoh lainnya:
(2) Irawati and Nasir's 2005 paper on syariah banking discusses _______________.(main idea)
(3) Zakaria (2000) states that _______________ .(main idea)
claims
argues
maintains
(4) Bunyamin (2011) suggests that _________________. (main idea)
asserts
hypothesizes
states
concludes
(5) In Yahwa's article "Teaching English with Videogames," ____________. (main idea)
Dengan mengetahui elemen-elemen di atas, dapat mempermudah kita mendapatkan informasi yang kita butuhkan. Format pada contoh (1) sampai (5) itu berasal dari buku Swales (2004). Semoga dengan mengetahui format-format ini dapat meningkatkan kemampuan membaca kita dan juga meningkatkan kemampuan menulis karya ilmiah/penelitian sehingga tulisan kita lebih akademik. Semoga bermanfaat, share, siapa tahu ada teman di luar sana yang sedang membutuhkan informasi di tulisannya.
Referensi:
Swales, J. M. & Feak, C. B. (2004) Academic writing for graduate students. The University of Michigan Press, Ann Arbor.